Harga Borongan Waterproofing Per Meter : Terbaru

Empat Pilar – Harga Borongan Waterproofing Per Meter : Terbaru. Apakah kalian mencari layanan waterproofing berkualitas tinggi di Indonesia? Jelajahi dunia Harga Borongan Waterproofing dan temukan wawasan ahli, FAQ, dan banyak lagi dalam panduan komprehensif ini.

Ketika datang ke perlindungan properti kalian dari elemen, waterproofing adalah aspek penting dalam konstruksi dan perawatan. Di Indonesia, Harga Borongan Waterproofing adalah istilah yang sangat penting. Dalam panduan ini, kita akan menjelajahi kedalaman solusi waterproofing, menjelajahi berbagai aspek dan menjawab pertanyaan yang sering diajukan (FAQ) tentang Harga Borongan Waterproofing.

Apa Itu Waterproofing?

Mungkin masih ada beberapa yang bertanya-tanya, apa sebenarnya waterproofing itu? Secara sederhana, waterproofing adalah prosedur untuk mengaplikasikan bahan pelindung yang tahan air, digunakan untuk mencegah terjadinya kebocoran pada dinding, atap, atau plafon.

Dengan kata lain, tujuannya adalah agar bahan pelindung tahan air yang telah diaplikasikan dapat menutup pori-pori pada permukaan dinding, atap, atau objek lain yang dilapisi. Hal ini akan mencegah aliran air masuk dan mencegah terjadinya rembesan.

Bagaimana Cara Kerja Waterproofing?

Waterproofing adalah teknik yang digunakan untuk membuat permukaan bangunan menjadi tahan terhadap air. Cara kerja dari teknik waterproofing ini bervariasi tergantung pada jenisnya. Secara umum, waterproofing diterapkan sebelum struktur bangunan menerima lapisan finishing.

Salah satu jenis waterproofing adalah waterproofing coating. Untuk aplikasi jenis ini, bahan-bahan seperti air, semen, atau solven digunakan. Bahan-bahan ini membentuk lapisan yang membuat permukaan menjadi anti terhadap rembesan air. Tingkat ketebalan lapisan ini dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan.

Waterproofing membrane adalah jenis lainnya, di mana lapisan membran ditempatkan di atas permukaan bangunan. Tujuannya adalah untuk mencegah air meresap ke dalam struktur. Membran ini bisa terbuat dari berbagai bahan seperti karet, bitumen, atau plastik, dan mereka membentuk penghalang fisik yang efektif terhadap air.

Penting untuk dipahami bahwa aplikasi waterproofing dapat berbeda tergantung pada bagian-bagian tertentu dari bangunan. Area yang paling sering dan penting untuk diberikan perlindungan waterproofing adalah di daerah yang mungkin terkena air, seperti atap, lantai, kolam renang, dan kamar mandi. Ini adalah area yang rentan terhadap kebocoran air, dan oleh karena itu, perlindungan waterproofing sangat penting untuk mencegah kerusakan dan masalah kelembaban yang dapat merusak struktur bangunan.

Jadi, cara kerja waterproofing adalah dengan membuat lapisan atau membran yang menghalangi air masuk ke dalam struktur bangunan, sehingga menjaga bangunan tetap kering dan tahan terhadap kerusakan akibat kelembaban. Ini merupakan langkah penting dalam memastikan keberlanjutan dan ketahanan bangunan terhadap elemen-elemen lingkungan yang berhubungan dengan air.

Harga Borongan Waterproofing Per Meter

Jika kalian sedang mencari informasi harga borongan waterproofing, satu hal yang perlu diketahui lebih awal adalah nominal waterproofingnya. Berikut informasi Harga Borongan Waterproofing Per Meter :

Cara Menghitung Harga Borongan Waterproofing

Setelah mengetahui harga waterproofing, kalian dapat menghitung total biaya pemasangan waterproofing dengan langkah-langkah berikut. Pertama, hitung luas area yang perlu dilapisi dengan pelapis waterproof.

Untuk bagian atap, kalian perlu menghitung luas area dengan rumus panjang × lebar ÷ kemiringan. Misalnya, jika panjang atap adalah 20 meter, lebar 10 meter, dan kemiringan atap sebesar 8 derajat.

Panjang + tambahan oversteek 1 meter = 21 meter

Lebar + tambahan oversteek 1 meter = 11 meter

Kemiringan = cos 8 derajat = 0,990

Luas area yang akan diberi pelapis = 21 × 11 ÷ 0,990

Totalnya adalah 233,33 m² atau 233 m².

Setelah menemukan total luas area yang perlu dilapisi waterproof, langkah berikutnya adalah menghitung biaya pemasangannya. Kemudian, kalian perlu mengalikan biaya tersebut dengan luas area yang perlu dilapisi.

Sebagai contoh, biaya pemasangan pelapis anti-bocor pada bangunan adalah Rp35 ribu per meter. Sementara luas area yang akan dilapisi adalah 233 m².

Maka, total biaya pemasangan dapat dihitung sebagai berikut:

1. Total biaya pemasangan = (Luas area × biaya pemasangan)
2. Total biaya pemasangan = (233 m² × Rp35.000/m²) = Rp8.155.000
3. Jadi, total biaya pemasangan pelapis bangunan adalah Rp8,1 juta.

Harga ini mungkin terlihat mahal bagi sebagian orang, namun akan terasa sebanding dengan kualitas pelayanan yang diberikan.

Oleh karena itu, jika kalian mencari jasa pemasangan waterproofing terbaik, carilah yang menawarkan garansi. Dengan begitu, jika terjadi kerusakan sebelum masa garansi berakhir, penyedia jasa akan bertanggung jawab.

Jenis-Jenis Waterproofing

Waterproofing adalah salah satu aspek penting dalam konstruksi untuk melindungi bangunan dari kerusakan yang disebabkan oleh air atau kelembaban. Berikut adalah beberapa jenis perlindungan waterproofing yang umum digunakan:

1. Waterproofing Coating (Pelapis Waterproofing)

Waterproofing coating adalah pelapis kebocoran yang digunakan untuk melindungi permukaan struktur tertentu. Bahan ini berbentuk cair atau pasta, dan pengaplikasiannya dapat dilakukan dengan menggunakan roll, kuas, atau mesin semprot. Beberapa jenis waterproofing coating meliputi waterproofing coating semen slurry, semen fleksibel, polyurethane, karet, acrylic copolymer, dan lainnya.

2. Waterproofing Membrane Bakar

Waterproofing membrane bakar adalah bahan bitumen yang membentuk lembaran yang diperkuat dengan serat polyester. Lapisan ini memberikan perlindungan tahan air dan dapat diaplikasikan dengan cara membakarnya. Jenis-jenis membrane bakar meliputi Membrane Bakar Plan, membrane sand, dan membrane granular.

3. Waterproofing Membrane Tempel / Self Adhesive (Lembaran Waterproofing yang Ditempel)

Waterproofing membrane tempel adalah lembaran karet bitumen yang memiliki lapisan perekat di satu sisi dan dilapisi dengan HDPE (High Density Polyethylene) di sisi atasnya. Ini memberikan fleksibilitas yang besar dengan ketebalan antara 1 mm hingga 2 mm, dan pengaplikasiannya dilakukan dengan cara menempelkannya. Jenis-jenis waterproofing membrane tempel meliputi Self Adhesive Membrane dengan lapisan aluminium foil dan Membrane tempel plan (polos) dengan ketebalan 1,2 mm.

Penutup

Dalam pengambilan keputusan mengenai harga borongan waterproofing, penting untuk tidak hanya mempertimbangkan faktor biaya semata, tetapi juga kualitas dan kekalianlan hasil akhirnya. Sebuah waterproofing yang efektif dapat melindungi investasi kalian dalam bangunan dari kerusakan yang disebabkan oleh air, sehingga pemilihan yang bijak dalam hal harga borongan waterproofing adalah langkah penting dalam menjaga keberlangsungan bangunan kalian.

Itu saja yang bisa empatpilar.com bahas mengenai Harga Borongan Waterproofing. Semoga bisa bermanfaat